Abstrak
Telah
dilakukan studi mengenai karakteristik dan distribusi salinitas dan
temperatur dan water system di estuaria Merbok dan di sekitar perairan
pantai. Penelitan ini difokuskan pada proses-proses fisika. Hasil
analisis menun-jukkan suatu pola variabilitas khusus mengenai fenomena
yang terjadi secara horizontal. Pada kondisi debit air (discharge) yang tinggi, air dengan salinitas (isohalines) rendah akan terdapat di dekat mulut sungai. Pada kondisi debit
air rendah, keberadaan airsungai mengisi Iebihjeias di estuaria bagian
bawah. Pola yangsamajuga teramati untuk parameter temperatur di daerah
yang sama yang disebabkan rendahnya debit sungai. Dengan debit yang
lebih tinggi dapat menyebabkan perubahan temperatur air payau
dibandingkan debit yang lebih rendah. Hal ini menyebabkan terjadi prases
transisi stratifikasi antara debit air yang tinggi dan rendah tersebut.
Kata kunci: debit sungai (discharge), salinitas, temperatur, perairan
pantai, estuaria.
Abstract
The characteristics and distribution of the salinity and temperature and water systems in the Merbok Estuary and nearby coastal waters are examined. This research focuses mainly on physical processes. The results analysis provides
an insight the typical scales of variability of the horizontal
phenomena. During high discharges, the lower salinity water (isohalines)
was more evident near the estuary mouth due to high discharge. During
low discharge, the invasion of freshwater in the lower estuary was much less pronounced. Similar temperature trend was observed for
the estuary possibly due to low discharge phenomenon. Bigger amount of
freshwater can dictate the brackish water temperature compare to smaller
amount of freshwater. There was a transition in stratification between
high and low river discharge.
Key words : river discharge; salinity; temperature; coastal water; estuary
Full Text